Manfaat, Dosis, Dan Efek Samping Methylprednisolone, Simak Selengkapnya di Sini!

Methylprednisolone adalah obat golongan kortikosteroid yang biasanya diresepkan dokter untuk mengatasi peradangan. Termasuk yang disebabkan oleh radang sendi, kelainan darah, serta gangguan mata. 

Kandungan Methylprednisolone serupa dengan hormon alami yang diproduksi kelenjar adrenal. Ini pun bisa membantu menggantikan bahan kimia tertentu ketika tubuh tidak cukup memproduksinya. Untuk informasi lebih lengkapnya, simak ulasan dibawah ini tentang manfaat, dosis, dan efek samping Methylprednisolone.

1. Manfaat Obat Methylprednisolone

Sumber: Halodoc

Obat ini digunakan untuk mengobati berbagai kondisi. Methylprednisolone membantu mengendalikan peradangan dan memodifikasi respons kekebalan tubuh. Kondisi yang bisa diatasi dengan Methylprednisolone antara lain :

  • Gangguan endokrin misalnya insufisiensi adrenokortikal primer atau sekunder.
  • Gangguan rematik misalnya rheumatoid arthritis atau psoriatic arthritis.
  • Penyakit kolagen misalnya lupus atau dermatomiositis sistemik.
  • Penyakit kulit misalnya psoriasis atau sindrom Stevens-Johnson.
  • Alergi parah yang belum ditangani dengan pengobatan lain. 
  • Gangguan mata misalnya pembengkakan atau bisul.
  • Gangguan perut atau usus misalnya kolitis ulserativa.
  • Kelainan darah misalnya kadar trombosit rendah pada orang dewasa.
  • Dan penyakit multiple sclerosis. 

Sebuah laporan pada 2020 lalu di The Journal of Allergy and Clinical Immunology menyebutkan bahwa obat Methylprednisolone bisa mengobati infeksi COVID-19 yang parah. Para peneliti mengungkapkan bahwa pemulihan fungsi paru – paru pada kasus infeksi COVID-19 yang parah mendapatkan manfaat dari penggunaan obat ini. 

Baca juga: Ciprofloxacin, Antibiotik yang Mengatasi Infeksi dari Bakteri

2. Dosis Methylprednisolone

Sumber: Pyridam Farma

Dosis penggunaan Methylprednisolone pada setiap orang bisa berbeda – beda. Tergantung usia, kondisi yang dialami, serta riwayat kesehatan yang dimiliki sebelumnya. Penentuan dosis penggunaan perlu dilakukan oleh dokter. 

Tapi, secara umum, dosis awal penggunaan Methylprednisolone bagi orang dewasa mulai dari usia 18 – 64 tahun adalah sebesar 4 – 48 mg per hari. Jika mampu merespons obat dengan baik, maka dokter bisa menurunkan dosis secara perlahan sampai mencapai dosis efektif serendah mungkin. 

Sementara bagi anak usia 0 – 17 tahun, dosis penggunaan obat akan ditentukan oleh dokter anak, berdasarkan kondisi. Biasanya dokter anak akan menentukan dosis efektif yang paling rendah. 

Sedangkan bagi lansia diatas 65 tahun, mungkin dokter akan memulai dengan dosis yang lebih rendah atau jadwal pemberian dosis yang berbeda. Ini bisa membantu menjaga kadar obat agar tidak terlalu banyak menumpuk di tubuh. 

3. Efek Samping Methylprednisolone

Sumber: Triman

Biasanya pengobatan jangka pendek dengan Methylprednisolone bisa menyebabkan efek samping yang ringan. Beberapa efek samping umum yang bisa terjadi antara lain sakit perut, iritasi perut, muntah, sakit kepala, pusing, insomnia, kegelisahan, depresi, kecemasan, jerawat, meningkatkan pertumbuhan rambut, mudah memar, serta menstruasi tidak teratur. 

Selain efek samping ringan yang umum terjadi, obat Methylprednisolone pun bisa menyebabkan efek samping yang serius antara lain :

  • Masalah cairan dan elektrolit misalnya retensi natrium, hipertensi, serta gagal jantung kongestif (CHF).
  • Gejala muskuloskeletal misalnya kelemahan otot, kehilangan massa otot, osteoporosis, serta rupture tendon.
  • Efek samping gastrointestinal seperti ulkus peptikum, pancreatitis, serta esofagitis ulseratif.
  • Kondisi kulit seperti gangguan penyembuhan luka, penipisan dan kerapuhan kulit, serta eritema wajah. 
  • Komplikasi neurologis misalnya vertigo dan kejang.
  • Masalah endokrin seperti gangguan pertumbuhan pada anak – anak, resistensi insulin, serta hiperglikemia. 
  • Masalah mata seperti perkembangan katarak subkapsular posterior atau glaucoma.
  • Masalah metabolisme seperti keseimbangan nitrogen negatif karena metabolisme protein.

Baca juga: Mengenal Azithromycin, Obat Antibiotik Segudang Manfaat

Sumber: https://beritanakmuda.com/